Category Archives: Kecelakaan & Bencana

https://beritahot.it.com

Gempa Mengguncang Tapanuli Utara, Pusatnya Terletak 5 Kilometer di Tenggara Kota

Hari ini, wilayah Tapanuli Utara diguncang oleh sebuah gempa bumi yang memicu perhatian banyak pihak. Pusat gempa berada sekitar 5 kilometer di tenggara kota tersebut, menyebabkan warga merasakan guncangan yang cukup kuat. Kejadian ini langsung disikapi oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) yang memberikan laporan awal tentang kekuatan gempa dan potensi dampak yang mungkin ditimbulkan.

Menurut laporan BMKG, gempa ini berpusat di darat, yang biasanya memiliki dampak lebih terasa di permukaan. Meskipun gempa ini tidak memicu peringatan tsunami, pihak berwenang tetap mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap kemungkinan gempa susulan. Sebagian warga setempat melaporkan merasakannya dengan cukup intens, meski hingga kini belum ada informasi resmi mengenai korban jiwa atau kerusakan yang signifikan.

Pusat gempa yang terletak di dekat sesar lokal menunjukkan adanya aktivitas tektonik yang cukup aktif di wilayah ini. Gempa darat memang cenderung lebih dirasakan karena getarannya langsung menjalar melalui tanah yang padat. Meskipun gempa ini tergolong moderat, tetap penting bagi masyarakat untuk mengikuti perkembangan informasi secara berkala dan mengikuti instruksi dari pihak berwenang.

BMKG mengingatkan agar warga selalu memperbarui informasi melalui saluran resmi dan tetap siaga terhadap potensi gempa susulan. Sebagai langkah antisipasi, banyak bangunan dan fasilitas umum yang telah memulai pemeriksaan untuk memastikan struktur mereka tetap aman setelah kejadian ini. Keamanan dan kewaspadaan menjadi hal utama dalam menghadapi kejadian alam semacam ini.

Pelaku Penganiayaan Satpam RS Bekasi Diamankan di Bandara Soetta dan Resmi Ditahan

Pelaku penganiayaan terhadap seorang satpam rumah sakit di Bekasi akhirnya berhasil diamankan oleh jajaran Satreskrim Polres Metro Bekasi Kota. Pria berinisial AFET tersebut ditangkap di Bandara Soekarno-Hatta pada Kamis dini hari, 10 April 2025. Penangkapan dilakukan setelah pihak kepolisian menerima laporan dari korban yang mengalami luka serius akibat aksi kekerasan yang dilakukan pelaku. Kuasa hukum korban, Subadria Nuka, menjelaskan bahwa pelaku ditangkap sekitar pukul 23.30 WIB dan langsung dibawa ke Mapolres Metro Bekasi Kota untuk menjalani proses pemeriksaan.

Kejadian bermula ketika pelaku memarkirkan mobilnya sembarangan di area rumah sakit hingga menutupi akses jalan. Saat ditegur secara sopan oleh petugas keamanan rumah sakit, pelaku malah emosi dan langsung melayangkan serangan fisik kepada korban. Akibat penganiayaan tersebut, korban mengalami luka serius dan harus mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit tempatnya bekerja. Kasus ini pun segera dilaporkan ke pihak berwajib, yang kemudian melakukan penyelidikan dan pengejaran terhadap pelaku.

Usai ditangkap dan diperiksa secara intensif oleh penyidik, AFET resmi ditetapkan sebagai tersangka dan langsung dilakukan penahanan di Rutan Polres Metro Bekasi Kota. Hal ini disampaikan langsung oleh Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Binsar Hatorangan Sianturi, yang menyatakan bahwa proses hukum akan terus berjalan dan pelaku akan dimintai pertanggungjawaban sesuai hukum yang berlaku. Kasus ini menjadi sorotan publik sebagai bentuk perhatian terhadap pentingnya perlindungan bagi petugas keamanan.

Truk Terguling di MT Haryono, Jakarta Macet Total hingga Cawang

Sebuah kecelakaan tunggal melibatkan truk pengangkut terjadi di ruas Jalan MT Haryono, Jakarta, pada Kamis pagi dan menyebabkan kemacetan panjang. Truk yang melaju dari arah timur menuju barat tiba-tiba menabrak pembatas jalan atau separator busway, lalu terguling di tengah jalan. Insiden ini mengakibatkan arus lalu lintas tersendat parah, terutama dari arah Cawang hingga ke Pancoran.

Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 09.00 WIB, tepatnya di depan Gedung Zurich, kawasan MT Haryono. Kepala Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Ojo Ruslan, membenarkan kejadian itu. Ia menjelaskan bahwa kendaraan yang terlibat adalah truk Mitsubishi yang dikendarai oleh pria berinisial D, berusia 55 tahun. Dugaan sementara, pengemudi kehilangan konsentrasi saat melaju, yang membuat truk menghajar pembatas jalan sebelum akhirnya terguling.

Dalam proses evakuasi oleh tim derek dari Dinas Perhubungan, truk sempat tersangkut di jalan arteri depan Gedung Bukopin. Muatan truk berupa minuman kemasan dalam kardus tumpah berserakan di jalan, menambah sulitnya proses pembersihan lokasi. Akibatnya, kemacetan tak terhindarkan dan berlangsung cukup lama hingga siang hari.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini. Pengemudi truk hanya mengalami luka ringan dan telah mendapat penanganan medis.Polisi masih menelusuri lebih lanjut guna mengungkap penyebab pasti insiden tersebut.

Harapan yang Terbenam di Ombak: Operasi Pencarian Wisatawan Parangtritis Dihentikan

Setelah upaya pencarian selama tujuh hari yang tidak membuahkan hasil, Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Yogyakarta resmi menutup operasi pencarian terhadap Andreas Juliana (19), seorang wisatawan asal Semarang yang terseret ombak di Pantai Parangtritis, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Keputusan ini diambil sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2014 yang mengatur bahwa operasi SAR memiliki batas waktu maksimal selama tujuh hari. Kepala Kantor Basarnas Yogyakarta, Kamal Riswandi, menyampaikan bahwa sebelum menutup operasi secara resmi, tim SAR gabungan melakukan evaluasi menyeluruh dan berkonsultasi dengan keluarga korban serta perangkat daerah. Proses penutupan dilakukan secara bertahap melalui koordinasi dan musyawarah, menunggu kesediaan dan keikhlasan dari pihak keluarga korban. Meski operasi resmi telah dihentikan, Basarnas tetap menjalin komunikasi aktif dengan para nelayan, potensi SAR, dan masyarakat sekitar. Jika nantinya ditemukan tanda-tanda keberadaan korban, operasi SAR akan dibuka kembali. Pencarian telah dimulai sejak 4 April, dengan metode yang cukup intensif mulai dari penyisiran darat ke arah timur dan barat pantai, penggunaan perahu jukung dan jet ski, hingga pemantauan dari udara menggunakan drone. Informasi juga disebarkan luas hingga ke wilayah perairan Cilacap. Sebanyak hampir 100 personel SAR gabungan dikerahkan dalam operasi ini. Tragedi ini menjadi pengingat bagi semua pihak untuk meningkatkan kewaspadaan dan keselamatan wisatawan di kawasan pantai yang memiliki risiko tinggi.